Percakapan Muslim dan Nasrani (Repost)

Like this..♥
Dapet dari seorang teman.  Tanpa sedikitpun niat buruk, silakan dibaca untuk diambil hikmahnya ya, teman-teman... ^^

~~~

*Muslim: "Bagaimana natalmu, teman?"
*David: "Baik, kawan. Kau tidak mengucap selamat natal padaku?"
*Muslim: "Tidak. Agamaku menghargai antar agama,tapi tidak untuk masalah ini. Agamaku melarangnya"
*David: "Tapi kenapa? Kan hanya sekedar kata-kata? Teman-teman muslimku yang lain mengucapkan selamat padaku.."
*Muslim: "Mungkin mereka belum mengetahuinya. Um..David kau bisa mengucap 2 kalimat syahadat?"
*David: "Oh tidak bisa, kawan. Saya tidak bisa mengucapkannya. Itu mengganggu KEPERCAYAAN saya..."
*Muslim: "Kenapa? Bukankah hanya sekedar kata-kata? Ayo ucapkan :) "
*David: "Baik. Sekarang saya mengerti :) "

Semoga sahabat fillah bisa memetik pelajaran dari percakapan di atas.. (Copast dari Betapa Kecilnya Kita di Hadapan Allah)

“Allah tidak melarang kamu untuk berbuat baik dan berlaku adil terhadap orang-orang yang tiada memerangimu karena agama dan tidak (pula) mengusir kamu dari negerimu. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berlaku adil.” 

(QS. Al-Mumtahanah : 8)

~~~

Terus terang, saya sebagai muslim, yang memiliki keluarga besar dengan agama berbeda (sebagian Islam, sebagian lainnya Nasrani) seringkali merasakan dilema pribadi setiap natal datang.  Bukan berarti saya tidak sayang keluarga saya yang Nasrani, atau sahabat-sahabat lain yang beragama Nasrani, sehingga tidak mengucapkan selamat.  Salah besar!! 

i ♥ my family, i ♥ my friends..  but above all, i ♥ Allah dan Rasulullah...

Insya Allah, saya akan selalu menjaga persaudaraan dan persahabatan, selama tidak bertentangan dengan agama yang saya peluk, Islam.
Salam sayang selalu, untuk semua... ^_^

*special thanks for Mimi, yang udah share ini... ^^